Langkah Memulai Kurikulum 2013

Sepenggal pertanyaan yang pasti menarik diketahui jawabannya “Bagaimana Memulai Kurikulum 2013?”. Namun pertanyaan itu bukanlah untuk seseorang yang sedang bertentangan dengan pemberlakuan Kurikulum 2013. Forum ini sebenarnya juga bukan untuk diskusi mengapa Kurikulum 2013 tetapi bagaimana menjalankan Kurikulum 2013.

Langkah 1:

Merasa Urgen bahwa Kurikulum ini harus di jalankan.

Merasa urgen adalah sikap yang seharusnya terjadi untuk menjalankan suatu tindakan. Ibarat kita mempunyai anak yang di-diagnosa sakit demam berdarah oleh dokter, dan kita yakin bahwa dokter itu benar, maka apapun treatmen dokter kita patuhi. Demikian Kurikulum 2013 adalah treatment hasil diagnosis “dokter pendidikan” yang kita percaya, sehingga apapun treatment yang diberikan kita patuhi.

Jangan bersikap pasrah saja dalam menjalankan Kurikulum 2013, karena harus jalan ya jalan saja. Sikap ini sebenarnya tidak mendukung! Justru bisa membuat situasi menjadi kacau balau. Sikap apatis tidak akan menimbulkan kreativitas, bila ketemu masalah pasti akan mencari pihak yang dpat disalahkan. Dan akhirnya tetap saja tidak dapat menjalankan.

Langkah 2:
Pelajari Manual!

Ibarat membeli mesin baru kita pasti diberikan manual bagaimana cara menjalankan mesin itu. Demikian juga untuk Kurikulum 2013 Mendikbud telah menyertakan “Manual” maka kita harus mempelajarinya. Situasi sekarang semua pihak sedang dalam proses mempelajari manual tersebut. Dalam waktu yang hampir sama Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas semua sedang dalam proses penjelasan M”manual Kurikulum”. Bahwa ada yang masih bingung ya wajar saja namanya juga hal baru. Bila ada masalah maka kita harus selalu ingat pada langkah 1.

Manual yang harus dipelajari semua telah disampaaikan pada saat mengikuti diklat. Dalam forum ini pelan-pelan sesuai permintaan juga akan kita sampaikan.

Langkah 3:

Jangan menyalahkan dan berikan solusi atas permasalah.

Mengingat semua pihak dalam waktu yang sama baru menerima informasi tentang “manual Kurikulum 2013″ maka pasti ada perbedaan persepsi atau kurang faham atau apapun. Makanya sesama orang yang ingin mensukseskan Kurikulum 2013 mari kita saling membantu. Ada kalanya dalam memberikan bantuan ada perbedaan pendapat, bila itu terjadi mari dibuka referensi yang dimiliki. Dengan demikian diskusi akan konstruktif menyelesaikan masalah bukan mencari masalah.

Selamat menjalankan Kurikulum 2013

Semoga SUKSES!